Fit People, Kolesterol Tinggi Itu Musuh dalam Diam
Pernah merasa sudah mengurangi gorengan tapi hasil cek darah tetap menunjukkan kolesterol tinggi? Faktanya, kolesterol bukan cuma soal makanan berminyak. Gaya hidup minim gerak juga jadi biang keroknya.
Kabar baiknya, kamu tidak harus langsung bergantung pada obat. Cukup dengan mulai olahraga secara rutin, kadar kolesterol bisa turun secara alami. Pertanyaannya, jenis olahraga apa yang paling efektif dan berapa lama sebaiknya dilakukan?
Yuk, saya bantu kupas berdasarkan sains dan rekomendasi para ahli.
Kenapa Olahraga Bisa Menurunkan Kolesterol?
Tubuh punya dua jenis kolesterol utama:
- LDL (Low-Density Lipoprotein) alias kolesterol jahat
- HDL (High-Density Lipoprotein) alias kolesterol baik
Olahraga membantu menyeimbangkan keduanya dengan cara:
- Meningkatkan kadar HDL
- Menurunkan kadar LDL dan trigliserida
- Membantu pembakaran lemak tubuh secara menyeluruh
Menurut Mayo Clinic, olahraga rutin adalah cara efektif membersihkan “lemak jahat dari aliran darah dan memperbaiki metabolisme tubuh
Jenis Olahraga yang Direkomendasikan
1. Olahraga Aerobik (Cardio)
Jenis olahraga ini menyeluruh, mudah diikuti, dan terbukti efektif.
Contoh: jalan cepat, jogging, bersepeda, renang, atau zumba.
Menurut Harvard Health Publishing, aerobik ringan selama 30 menit sehari bisa menurunkan LDL hingga 10 persen hanya dalam beberapa minggu.
2. Latihan Beban
Bukan hanya untuk membentuk otot, latihan beban juga membantu mengurangi kolesterol jahat.
Studi dalam Obesity Reviews menemukan bahwa resistance training meningkatkan HDL sekaligus menurunkan LDL, apalagi bila dikombinasikan dengan diet sehat.
3. HIIT (High-Intensity Interval Training)
Latihan dengan pola intensitas tinggi diselingi istirahat singkat ini cocok untuk kamu yang sibuk.
Riset dari Journal of Obesity and Metabolic Syndrome (2020) menunjukkan HIIT lebih efektif menurunkan LDL dibandingkan latihan moderat biasa.
Durasi Ideal Olahraga untuk Turunkan Kolesterol
Menurut American Heart Association, kamu disarankan untuk:
- Berolahraga aerobik 150 menit per minggu (intensitas sedang)
atau - 75 menit per minggu (intensitas tinggi)
Ditambah - 2 kali seminggu latihan penguatan otot
Kamu bisa mulai dari 30 menit per hari, 5 kali seminggu. Yang penting, konsisten.
Tips agar Olahraga Lebih Konsisten & Efektif
- Temukan aktivitas yang kamu suka. Gak harus lari! Bisa renang, zumba, atau kelas body combat di gym.
- Olahraga bareng teman. Supaya lebih semangat.
- Jadikan rutinitas. Tulis di kalender, alarm, atau reminder.
- Latihan di gym seperti Focus Fit. Ada banyak pilihan kelas menyenangkan yang gak membosankan, plus suasana komunitas yang mendukung.
Kapan Harus Konsultasi Dokter Dulu?
Jika kamu:
- Baru mulai olahraga setelah lama tidak aktif
- Punya riwayat penyakit jantung atau diabetes
- Baru sembuh dari sakit kronis
- Mengalami gejala seperti nyeri dada saat latihan
Maka wajib konsultasi dulu ke dokter atau personal trainer profesional. Lebih baik aman daripada nekat, ya.
Kesimpulan
Olahraga adalah senjata alami paling aman untuk menurunkan kolesterol, asalkan dilakukan dengan jenis dan durasi yang tepat serta konsisten.
Tidak perlu menunggu sampai kolesterol tinggi memicu masalah serius. Mulailah dari langkah kecil hari ini. Dalam 4 sampai 8 minggu, tubuhmu akan merasakan manfaatnya.
Yuk, #StayFocs bersama Grand Focus Fit dan jadikan hidupmu lebih sehat, kuat, dan bebas kolesterol.
